Hunting Beragam Merk Teh Tubruk di Superindo

Awal pekan ini saya dan adik² saya iseng jalan² ke Superindo, Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Di sana niatnya itu gak tau mau ngapain. Eh pas masuk di rak² teh, saya lihat ada banyak teh tubruk, hmm langsung penasaran.

Sempet juga ke rak kopi² tapi sayangnya mahal² di sana, dan kebetulan juga grinder yang saya beli kemarin belum datang, jadi untuk kopi saya tunda dulu.

Pas lihat di rak teh, koq murah², saya pilih beberapa teh tubruk ini untuk saya coba dan review sekalian melatih perasa dan penciuman untuk membedakan wanginya teh dengan brand berbeda. 

Kalau teh yang sudah tinggal celup itu biasa, kalau teh yang tubruk itu sensasinya mirip kopi kan, jadi perlu diseduh atau dibrew, nah proses ngebrew teh atau kopi itu jadi me time tersendiri yang sayang dilewatkan. Ribet? Iya memang ribet sih, tapi disitu serunya.

Kira² brand teh apa saja yang berhasil masuk keranjang belanja saya hari ini?

Penjelasan dari kiri ke kanan: Dandang, Cap Botol, Tong Tji, Gardoe dan SariWangi 'Melati'.

Empat teh yang disebut pertama adalah tubruk dan terakhir adalah celup.

Dokumentasinya bisa kalian lihat difoto yang saya simpan ini. Satu saya beli teh celup yang praktis, itu mau saya pakai untuk trial lagi teh kopi dengan MokaPot, karena yang kemarin masih belum ketemu taste yang diinginkan.

Oh ya, di sini saya belum akan review satu² si teh itu, hanya saya informasikan soal profil teh ini saja secara singkat dan harganya, harga mengikuti struk dari Superindo ya.

Taste enak yang mana kembali ke selera dan itu mungkin akan saya bahas dipostingan tersendiri, masing² kali ya dan bisa saja berhubungan dengan blog yang saya kelola lainnya yakni gaksukalapar.id.

Nomor yang saya bagikan ini tidak mencerminkan preferensi apapun, urutan ini tanpa membandingkan apapun. Jadi urutan tidak mencerminkan apa², hanya sekedar nomor saja. Catat itu!

#1 Teh Dandang

Teh ini dikemas dengan kemasan kertas lalu dikemas lagi dengan plastik bening, dikemas dengan berat bersih 40 gram. Ini berdasarkan kemasan yang saya beli ya. Harga untuk kemasan ini @Rp 4.190,-.

Kalau dikemasan ya tertulis bahwa teh ini sudah ada sejak tahun 1957. Hmm cukup lama juga ya, saya malah baru tahu sekarang. Teh Dandang ini memberikan 'klaim' dilabelnya "teh wangi".

Teh Dandang ini diproduksi oleh PT Kartini Teh Nasional, berlokasi di Batang, Jawa Tengah, Indonesia.

Komposisi Teh Dandang ini seperti yang tertulis dikemasannya adalah daun teh 75% dan bunga melati.

#2 Teh Cap Botol

Teh ini dikemas dengan kemasan kertas tanpa ada secondary packaging plastik bening. Dikemas dengan berat bersih 40 gram. Harga untuk kemasan ini @Rp 3.790,-.

Kalau dikemasan teh ini tertulis bahwa teh ini sudah ada sejak 1940. Uih ternyata lebih lama lagi dari teh yang pertama saya sebut tadi. Teh Cap Botol ini merupakan teh hijau wangi melati. Teh Cap Botol punya tagline "wanginya sesedap rasanya".

Teh Cap Botol ini diproduksi oleh PT Gunung Slamet, Tegal, Jawa Tengah, Indonesia. Teh Cap Botol ini sepertinya masih satu grup dengan Sosrodjojo yang juga sudah ada sejak 1940.

Komposisi Teh Cap Botol ini seperti yang tertulis dikemasan adalah teh hijau 75% dan bunga melati 25%.

#3 Teh Tong Tji

Teh ini dikemas ke dalam kemasan kecil yang dikemas menjadi satu packaging plastik bening. Jadi dalam satu packaging plastik bening ada 10 pcs teh dengan kemasan masing² @9 gram. Kemasan primer untuk kemasan itu adalah kertas juga. Jadi total satu pack isi 10 pcs berat bersihnya adalah 90 gram. Harga satu pack kemasan isi 10 pcs ini dijual dengan harga Rp 10.490,- atau @Rp 1.049,-.

Teh ini diproduksi oleh PT Tong Tji Tea Indonesia, berlokasi di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Indonesia. Tidak ada klaim tahun berapa teh ini ada di kemasannya.

Komposisi Teh Tong Tji ini seperti yang tertulis dikemasan adalah teh hijau 80% dan bunga melati 20%.

#4 Teh Tjap Gardoe

Teh ini dikemas dalam kemasan kertas, dan tidak ada kemasan tambahan. Kemasan jual ini punya berat bersih 49 gram. Teh Tjap Gardoe ini diklaim sebagai teh wangi bubuk. Harga per kemasan ini Rp 3.390,-.

Teh ini diproduksi oleh PT Gunung Subur Sejahtera, berlokasi di Karanganyar, Jawa Tengah, Indonesia.

Komposisi Teh Tjap Gardoe ini daun teh dan bunga melati, tanpa keterangan berapa komposisi masing² nya. Hal yang menarik dari teh produksi PT Gunung Subur Sejahtera ini adalah sudah menerapkan sistem jaminan mutu dalam industri makanan, HACCP Manufacturer Certified.

#5 Teh SariWangi

Teh yang kelima saya bahas berbeda dengan keempat teh di atas, teh ini termasuk teh celup. Teh SariWangi yang saya beli adalah Teh SariWangi Teh Melati. Kemasan yang saya beli ini punya berat bersih 50 gram. Dalam satu pack karton box ini berisi 25 kantung teh dengan berat @2 gram. Satu box dijual dengan harga Rp 7.215,-.

Teh ini diproduksi oleh PT Agri Wangi Indonesia, berlokasi di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Indonesia.

Komposisi Teh SariWangi celup Teh Melati ini adalah teh hijau 99,5% (mengandung melati putih 2,5% dan melati Gambir 2,5%) dan perisa sintetik melati.

Nah itulah kira² profil dari Masing² teh yang bisa saya bagikan pada postingan kali ini. Ini bisa menambah referensi saya soal teh. Jadi saya tidak hanya belajar memahami soal kopi tapi juga soal teh, sekedar tahu untuk saya konsumsi sendiri bersama orang terdekat.

Kedepannya jika saya ketemu teh berbeda lagi akan saya bagikan kembali dipostingan lain, melanjutkan postingan yang ini. Untuk review masing² teh saya akan bagikan dipostingan terpisah di blog lain, gaksukalapar.id.

Soalnya kalau melihat dibrowsing Google, masih banyak brand² teh tubruk yang dijual di pasaran, bahkan produksi dari PT PTPN VIII juga ada lho, cuma pemasarannya tidak tahu dimana, pastinya dionline ada.

Sampai jumpa dipostingan lainnya membahas soal produk² yang ingin saya bahas, semoga bisa membantu kalian dalam referensi soal teh atau nama manufaktur yang memproduksi teh² tersebut. Soalnya kadang kita gak pernah tahu siapa sih pabrik yang buat, itu perlu kita tahu, siapa tahu ada yang mau bekerja di pabrik tersebut, ya siapa tahu. -cpr-