Nasi Bebek Sinjay, Outlet Pandaan, Rumah Makan Sensasi Uka²

Ini dia rumah makan yang paling unik di Pandaan, jika orang yang gak paham, pasti aneh melihat penampilan dari depan untuk rumah makan ini, nampak seperti hidup segan mati tak mau. Bisa saja orang berpikir rumah makan ini tidak beroperasi, ketika sepi nampak seperti ya bangunan tak terawat.

Tapi kalau rame di parkiran ada mobil parkir, baru sadar jika rumah makan ini beroperasi. Umumnya ramai ketika akhir pekan, ya kadang hari² tertentu juga kadang ramai sih, tapi saya sendiri lebih sering lihat pas sepi.

Dari depan, atau seberang jalan kalau lihat itu seperti rumah hantu, agak gelap dilindungi pepohonan rindang, diberikan efek dedaunan kering/ rontok yang tidak disapu, kemudian pencahayaan yang minimalis memberikan kesan 'unik'. Unik di sini ya seperti kaya ada angker² nya gitu deh.

Selama hampir mau tiga tahun di Pandaan, baru minggu lalu saya menyambangi rumah makan ini dan makan di tempat. Hmm, dari tadi dibahas, sebenarnya rumah makan apa sih?

Rumah makan Nasi Bebek Sinjay, berlokasi di bypass Pandaan, tepatnya Jl. Urip Sumoharjo, patokannya seberangnya Warung Hijau Pak Eko, yang pernah saya posting juga di sini.


Nasi bebek sinjay ini ternyata dijual hanya satu varian, artinya ya hanya nasi bebek dengan kremesan bumbu plus sambel pencit, dadi mangga muda. Itulah dia nasi bebek ala sinjay.

Tuh liat kan nasinya sedikit, nasi ini juga sama jika beli dibungkus. Tadinya saya pikir kalau beli bungkus itu jadi lebih banyak nasinya, ternyata tidak. Saya pikir konsepnya seperti nasi padang. Kalau saya rekomendasi nasi enak di Sinjay Bangkalan, kalau bebeknya sih enak, mantabs.

Cara pesannya, datang langsung ke kasir, pesan makan dan minum, bayar, terus tunggu makanan diantar ke meja, nanti akan dapat nomor meja gitu, dimana pramusaji akan antar sesuai nomor meja.

Kita makan di dalam dengan sensasi remang², ala rumah hantu gitu. Bahkan ke kamar mandi saja juga agak gimana gitu, sebelah kamar mandinya ada pohon beringin, makin menambah kesan keangkeran.

Kalau soal rasa saya tidak komplain, enak dan mantab, hanya saja nasinya dikit.

Kalau mau beli ya mending lauknya saja, nasinya masak sendiri di rumah, satu magicom kecil bisa habis sendiri nih. Soale emang bumbunya meresap, enak lah pokoknya, gak salah kalau sampai terkenal, walau memang kesannya ya sederhana.

Segitu saja deh catatan saya tentang bebek Sinjay outlet Pandaan, saya memang tidak mengulas banyak, hanya menyimpan catatan supaya tidak lupa. Catatan ini saya post mundur, sesuai tanggal kapan saya pertama kali makan di outlet ini. -cpr-

3 komentar:

  1. Pada awalnya bebek sinjay hanyalah warung makan pinggir jalan. Warung ini buka sejak tahun 2003. Kata sinjay berasal dari bahasa arab yang berarti ilham.

    BalasHapus
  2. Bikin ngiler. Kapan ya, saya bisa ke sana. He he ....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Coba mba, enak koq bener. Lebih enak lagi yang nasinya nampol ya itu di pusatnya di Madura, itu manteb deh. Saya suka!

      Hapus

Diberdayakan oleh Blogger.