Glizz : Purple Click, SKM 16 Kretek Filter

Beberapa kali saya ke mini market mata saya selalu tertuju pada rokok satu ini, saya lihat tulisan dikemasannya adalah Glizz. Ada dua varian yang saya lihat.

Saya pilih satu warna, yaitu yang berwarna ungu, dia adalah Glizz Purple Click. Rokok ini merupakan jenis SKM kretek filter, dengan fitur click. Rokok dengan fitur ini ketika rokok dibakar, kita tekan 'click' pada bagian yang ditandai didekat filternya. Setelahnya kita akan rasakan sensasi mint rasa bubble gum, flavour berry.



Yups, itulah yang saya rasa dari rokok ini, seperti rasa permen karet gitu deh, untuk rokok Glizz  Purple Click ini.

Rokok ini dijual dengan harga Rp 25.500,- per bungkus, isi 16 batang dengan pola susunan rokok dalam kemasannya adalah 8 depan dan 8 belakang.


Batangnya slim, seukuran rokok Djarum Black Cappucino. Kemasannya lebih tipis jika dibandingkan dengan Djarum Black Cappucino atau bahkan Senior.

Packaging luarnya terkesan mewah dan kartonnya tergolong tebal. Kemasan primernya dibungkus kertas foil dengan tekstur berwarna silver.

Rokok ini merupakan produksi dari  PT Sinar Surya Tembakau,  Bojonegoro, Indonesia. Sering disingkat  SST. Perusahaan rokok ini dimulai dari perusahaan perseorangan tahun 2011, dengan nama PR. Sinar Surya Tobacco. Produk pertamanya adalah SKT (sigaret kretek tangan).


Ada yang bilang rokok ini dibawa oleh sales HM Sampoerna, tapi rasanya tidak untuk Glizz. Karena ada rokok lain yang satu kabupaten dengan Glizz pabrikannya, yaitu Twizz, modelnya hampir sama. Kalau rokok satu itu memang ada kerjasama dengan HM Sampoerna. Kalau Glizz, saya tidak menemukan informasi akan hal ini, ataukah sama atau berbeda ceritanya.

Untuk TAR nya sebanyak 13 mg dan untuk nikotinnya sebanyak 1,05 mg. Angka nikotin dan TAR nya relatif kecil jika dibandingkan dengan Senior.
.


Kalau menurut pendapat pribadi saya, enak sih, ada sensasi berry ada manis² nya dan aroma permen karet, saya suka sih ini.

Enak sih kalau buat sebat sambil santai, tapi ketika merokok Glizz sambil ngopi kurang pas, karena sensasi rasanya pasti akan bertolak-belakang.

Baiklah segitu saja yang mau saya bagikan pada post ini. Sering saya sampaikan, bahwa saya bukan reviewer rokok, tapi emang rokok adalah produk yang packagingnya sukai.  -cpr

#onedayonepost
#glizz
#produk
#shop

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.